
Polresbanggai.com – Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban hanyut terseret arus sungai Bolo-boloa, Kelurahan Sisipan, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Jumat (3/9/2021) dalam kondisi tewas.
Jasad korban bernama Norman (20) asal Dusun Batong, Desa Manggis, Kecamatan Lolantang, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) ditemukan setelah proses pencarian selama tiga hari.
“Jasad korban ditemukan sekitar pukul 15.00 Wita. Dan telah dievakuasi ke rumah duka salah satu keluarga korban untuk dikebumikan,” ungkap Kapolsek Batui Iptu I Kadek Yoga Widata SH, yang memimpin proses pencarian.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Basarnas Pos Luwuk, Pemerintah Kecamatan Batui, Tagana Kabupaten Banggai dan warga sekitar menemukan jaded korban dalam kondisi mengapung, tersangkut di ranting bambu pinggir sungai.
“Jasad korban ini ditemukan sekoitar 200 meter tidak terlalu jauh dari titik lokasi terakhir korban terlihat hanyut, pada Rabu 1 September 2021,” beber Iptu Yoga.
Dalam proses pencarian tersebut, jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga bernama Herson yang ikut dalam tim SAR gabungan yang kemudian langsung melaporkannya kepada seluruh tim.
“Jasad korban ditemukan sudah mulai membengkak dan mengeluarkan bau busuk, namun bagian tubuh masih utuh,” terang Iptu Yoga.
Saat jasad korban hanyut ditemukan masih memakai baju merah dan celana pendek yang dipakainya saat korban hanyut di sungai tersebut.
“Dalam proses evakuasi kami menggunakan dua kantong jenzah karena kondisi jasad korban yang mulai membusuk,” tanda Iptu Yoga.*Humas Polres Banggai